Cerita di Akhir Desember

Buka desember tahun ini penuh cerita. Dari mulai acara kelas ke Ciwidey, reuni SMP di Lembang, liburan keluarga, pokoknya penuh dengan ceria,hihihi..asyiknya..alhamdulillah… meskipun cukup menguras tenaga, waktu dan tentunya biaya,hehe tapi seru, refreshing lah bisa dibilang,hehe. Mudah-mudahan esok hari lebih asyik dari sekarang,aamiiin. Padahal mah ujiannya belum, ditambah lagi ujian proposal…huaa..dipikirin mah malah pusing ah, harusnya lakuiin,fitriiii :p

Semangaaaat :D

Pemandangan belakang rumah sehari kita,hehe. Indah ya?cukup menyegarkan mata. tapi ini pas amsih banyak kabut, masih pagi banget. Alhamdulillah jadi juga nih acara kelas, PKn 2010 B. soalnya kelas kita termasuk kelas yang susah disatuin,hehe. Tapi akhir-akhir ini banyak hal yang menyatukan kita,ciyee…hehe. Mulai dari drama Soshuk, drama dies natalis, maen uno, nyeblak, tugas-tugas yang terus-terusan “ngantri”, nyampe pusing kebanyakan kelompok tugas matkul ini dan itu, de el el. Mudah-mudahan bisa makin kompak, masuknya bareng, wisudanya juga bareng ya mudah-mudahan,hehe. Apa lagi bentar lagi detik-detik menuju tugas yang harus lebih serius, harus saling ngingetin n nyemangatin :D

Ini nih temen-temen yang dateng waktu reuni kemaren, reuni ke 2 setelah reuni waktu kita masih SMA taun 2009. Ini tuh reuni AIBS angkatan 7 yang kita kasih nama se-castle, seven castle. Meski segini yang dateng tapi seru ko, apa lagi liat tuh banat-nya (jamak dari bintun=anak pr) 7 orang,hihi. 3 taun ga ketemu jadinya pada pangling,hehe. Ga semuanya dateng soalnya kebetulan yang lain banyak yang lagi pada KKN, lagi sibuk-sibuknya ngerjain tugas kuliah,dll jadi pada ga bisa dateng. Mudah-mudahan reuni selanjutnya pada hadir ya :) insyaAllah rencananya tahun 2015 di Tasik :)

Ini Pantai Karapyak Kabupaten Pangandaran. Kayak lukisan ya?hehe (padahal kan lukisan yang ngikutin alam nyata :p)Pantai ini memang ga terlalu rame kayak Pangandaran, ga banyak pedagang,dll. Tapi cukup nyaman buat liburan bareng keluarga, sejuk, ada rumput-rumput kayak di taman gitu, bisa bakar-bakar ikan misalnya, enak buat makan-makan, hehe dasar tukang makan :p kalo lautnya lagi surut, kita bisa jalan-jalan ke tengah pantai yang ada terumbu karangnya gitu, banyak hewan laut juga tuh disana. Cukup asyik juga liburan kesini, siapin bawa makanan aja yang banyak :D soalnya jarang ada tempat makan, paling warung-warung sama pedagang makanan ringan. 

Catat nih

by: me

Tahun depan yang tinggal beberapa hari lagi ternyata penuh sama jadwal penting. Wajib dicatat n jangan lupa harus tetep semangat ya..meski sambil UAS, harus tetep fokus. pasti bisa..minta doanya juga ya sahabat blogger..kita saling mendoakan, semoga semoga semoga...lancar dan sukses, aamiin  :) 

Analisis Perubahan Sosial

source : perubahansosial.com

Kehidupan masyarakat sangat erat kaitannya dengan perubahan sosial. Perubahan sosial disini tidak hanya perubahan pada masyarakat yang bersangkutan melainkan juga orang luar. Maksudnya perubahan ini dapat dirasakan langsung karena adanya faktor tertentu yang masuk ke dalam kehidupannya atau pun secara tidak langsung melihat kebiasaan orang lain. Kedua hal ini sama-sama mengalami perubahan sosial. Perubahan sosial ada yang terjadi dalam waktu singkat maupun waktu lama. Biasanya, perubahan yang terjadi dalam waktu singkat bersifat sementara dan dapat dengan mudah kembali ke sifat semula. Sedangkan perubahan dalam waktu lama, kemungkinan akan sulit untuk kembali ke semula.

Dilihat dari kehidupan sehari-hari, perubahan sosial ini memiliki kekurangan dan kelebihannya tergantung aspek yang berubahnya. Kelebihannya yaitu dapat merubah yang kurang baik menjadi baik jika memang aspek yang berubah mengacu pada hal yang baik misalnya menjadi masyarakat yang lebih saling menghargai satu sama lain, meningkatnya kerjasama antar sesama ataupun dapat memajukan daerahnya. Sebaliknya, kekurangan dari perubahan sosial ini yaitu dapat merubah yang baik menjadi kurang baik jika mengacu pada hal buruk misalnya menjadi masyarakat yang individualis, kurang bersosialisasi dengan yang lain karena sibuk atau terlalu ketergantungan dengan alat teknologi.

Lebih spesifik lagi, perubahan ini dapat berupa ideologi, pekerjaan, pendidikan, kebiasaan, dan sebagainya. Misalnya pada daerah pedalaman, banyak masyarakat yang bekerja di luar daerah tersebut dalam waktu lama, maka kemungkinan besar jika mereka kembali ke daerah asalnya, mereka akan membawa kebiasaan yang dilakukannya saat di luar daerah tersebut. Maka dari itu, terjadilah perubahan-peribahan dalam masyarakat tersebut. Contoh lain dalam suatu daerah tertentu yang didatangi orang-orang konsumtif misalnya, bisa jadi mereka dapat terbawa ataupun membawa kebiasaan itu kepada orang asli daerah tersebut.

Sama halnya dengan masyarakat adat yang cenderung mempertahankan adat istiadat yang diturunkan nenek moyangnya, tetap saja mengalami perubahan baik sedikit atau banyak, cepat atau lambat karena mereka mengalami perkembangan. Perkembangan inilah yang menyebabkan adanya perubahan yang terjadi dalam kehidupan masyarakat.

Sehingga dapat disimpulkan bahwa perubahan sosial ini selalu terjadi dalam kehidupan masyarakat sebagai proses sosial selama masyarakat tersebut mengalami perkembangan. Perubahan sosial ini dapat berakibat positif atau negatif, tergantung bagaimana kita menyikapinya. Sebagai makhluk sosial, kita harus memahami adanya perubahan ini.

  *Tugas SMI(Studi Masyarakat Indonesia)*

BBI part 2

Conditional

type 1 : possible conditional

if+S1+V1(simple present), S2+will/can/shall/may+V1(simple present)

S1+will/can/shall/may+V1(simple present) if+S2+V1(simple present)

c/ if I feel hungry, I will eat

I will eat if I feel hungry

-habitual action (kebiasaan)

if+S1+V1(simple present), S2+V1(simple present)

c/ I ussually walk to the school, if I have enough time

-command (perintah)

if+simple present+command (don't+V1/adj)

c/ if you have exam, you don't cheat with your friends.

type 2: unreal

if+S1+simple past+S2+would/could/might/should+V1/be

c/ if my sister won at the competation, she could be a super star

if I were you, I would continue my study to university (tidak pakai 'was' karena dalam conditional semua subject tetap pakai 'were')

#belajarbahasaInggris yuk :D

BBI part 1

BBI ini singkatan dari belajar Bahasa Inggris sebagai catatan Bahasa Inggris aku yang ditulis ulang di blog ini. Biar lebih simple, aku singkat aja jadi BBI,hehe. Ko ditulis ulang segala?biar aku ga lupa sama takutnya catatan yang ku tulis di buku berceceran, syukur-syukur bisa bermanfaat juga buat yang nyasar ke blog amatiran ini,haha. Maklum, aku ini lagi berusaha buat belajar bahasa Inggris, ya meski emang agak telat (karena zaman sekarang anak SD juga udah pada mahir) tapi aku masih inget sama quotes: never late than never :D. Diawali dengan baca bismillahirrahmaanirrahiim. Mudah-mudahan yang nulis bisa konsisten sama niatnya,aamiin :)

Langsung aja..

Expressing past habits: used to

Used to digunakan untuk menyatakan kebiasaan yang dilakukan pada masa lampau tetapi tidak dilakukan lagi untuk sekarang. Misalnya waktu kita masih SD kita selalu baca komik tiap hari tapi sekarang sudah ga pernah lagi. Nah kalimat yang digunakan bisa pakai "used to"

Bentuk positif : used to+V1

c/ I used to study with my mom every nigth when I was child.

I used to read comic every day.

Bentuk negatif : didn't used to+V1 OR didn't use to+V1

c/ I didn't used to drink coffe every morning.

I didn't use to drive bicycle to the school.

Pertanyaan : did+S+used to OR did+S+use to?

c/ did you used to sleep at 10 pm?

did you use to play a football?

#belajarbahasaInggris yuk :D

One heart

source: google.co.id

Tekanan bathin antara ibu dan anak itu sangat kuat. Terkadang pas aku lagi pengen sesuatu tanpa sepengetahuan mamah tiba-tiba mamah ngasih apa yang aku mau itu. Kalo kata Syahrini tuh "cetar membahana badai", lebih dari sesuatu deh,hihi :D Trus kalo aku mau sms mamah, belum dikirim tuh smsnya, eh mamah juga sms aku. Kalo ga, smsnya pasalingsingan. Maksudnya aku ngirim sms, mamah juga ngrim sms dan smsnya tuh nyambung gitu. Pernah juga pas aku mau nelpon mamah, mamah juga nelpon aku lah, jadi aja nomornya sibuk, daaan masih banyak lagi :D

Subhanallah..Maha Suci Allah yang menciptakan hati ini. Hati yang memiliki ikatan sangat kuat antara ibu dan anak.

My Lesson Plan

*This is my English job that we must teach civic education by using English language. So, in the moment we can teach in a bilingual school such as Amanah Islamic boarding school, aamiin :)

LEARNING IMPLEMENTATION PLAN

SUBJECT                                          : Civic Education for Senior High School

CLASS                                               : X (TEN)

SEMESTER                                      : 1 (ONE)

COMPETENCY STANDARDS   : 2. Showing a positive attitude towards legal system and national judicature

BASIC COMPETENCE                 : 2.1 Explaining definition of national judicature and legal system

THEME                                             : Legal system

ASPECT/SKILL                              : Comprehension

ALLOCATION OF TIME              : 1x15 minutes

A.  INDICATORS

1.      Explaining definition of legal system.

2.      Describing the source of law.

3.      Identifying the example of lawful behavior.

B.  THE PURPOSES OF TEACHING

After learning the materials, students are expected to have competence on:

1.      Explaining definition of legal system.

2.      Describing the source of law.

3.      Identifying the example of lawful behavior.

C.  TEACHING MATERIAL

1.      Reading Practice: Text Script on page 55 (Hasim, Civic Education, 2010. Yudhistira)

2.      Key Words: Regulations, force, punishment, statute, jurisprudence.

D.  TEACHING METHOD

1.    Approach         : Sharing and explanation

2.    Strategy           : Discussion

3.    Method            : Giving an assignment

E.  TECHNIQUE PHASES

1.    Pre-Activity (3 minutes)

a.    The teacher comes to the class and greetings.

b.    The teacher checks student’s condition.

c.    The teacher checks the presence list.

d.   The teacher conducts readiness assessment of student learning by asking questions about the material to be taught.

e.    The teacher provides information on the competencies to be achieved.

2.    While-Activity (7 minutes)

a.    Exploration

1)      The teacher opens student’s perception about the material by giving the concept map such as pictures, power point, video, etc.

2)      The teacher explains the material about legal system and source of law.

b.    Elaboration

The teacher provides opportunities for students to ask by asking questions about the material.

c.    Confirmation

The teacher reflects the material with positive attitude from exploration and elaboration.

3.    Post-Activity (5 minutes)

a.    Summarizing the material

b.    Giving tasks about the material

F.   Evaluation

No	Competency Indicators	Instruments
1.	Explaining definition of legal system.	What is the meaning of legal system?
2.	Describing the source of law	What is the source of law?
3.	Identifying the example of lawful behavior.	Give me an example of lawful behavior!

7. Resources

Text Book: Hasim, 2010. Civic 1 Education. Jakarta : Yudhistira. Page 54

Ingin segera kesana :')

source : google.com

Liat yang abis dari haji tuh wajahnya seger banget, cerah, berseri-seri gitu. Pengen banget segera kesana bareng orang tua+adik-adik, aamiin :) (kalau udah nikah ya bareng suami,hehe). Sebulan terakhir ini rasanya beda banget ditinggal ibu+bapa kost kesana. Meski ada anak sama cucunya rasanya beda, sepi. Yang biasanya tiap abis subuh denger suara bapa baca qur'an jadi ngga, yang biasanya tiap pagi ketemu ibu ngejemur atau nyiram tanaman disini jadi ngga, sepi rasanya. Mau cerita apa-apa serasa canggung. Tapi banyak hikmah saat ibu+bapa ga ada, salah satu duanya ngajarin aku buat bangun lebih pagi, ga nunda-nunda sesuatu, dan sabar menghadapi apa pun yang ga sesuai sama keinginanku :)

Apa lagi kao denger cerita dari nenek sama kakek atau siapa pun yang pernah kesana,wah..ga mau berhenti, pengen terus-terusan denger ceritanya, level keinginannya juga jadi makin naik,hehe. Oy, katanya kalo di Kabupaten Tasikmalaya taun ini kita daftar, taun 2019 kita baru bisa diberangkatkan, penuh banget ya, ngantri..semua pada pengen. Ya iy lah ya, kalo fisik sama mentalnya udah mampu ya segerakan,hehe. Semoga kita bisa segera menyusulnya kesana, aamiin..

You are my everything,mom..

source : tumblr.com

Ibu..

Saat aku masih dalam kandungan, kau lindungi aku dengan penuh hati-hati

kau jaga makananmu agar aku tetap sehat

Saat aku bayi, dengan penuh kesabaran kau mengajarkanku

kau didik aku dengan penuh kasih sayang

kau penuhi apa yang aku mau

Jika malam tiba, kau rela menahan rasa kantuk demi menemaniku

Saat ku duduk di bangku sekolah, kau bimbing aku sampai aku memahaminya

Sampai sekarang pun kasih sayangmu, pengertianmu, perhatianmu, masih ku rasakan

Semua yang kau berikan itu setulus hati

Kau rela meninggalkan pekerjaanmu untuk menjagaku saat aku sakit

Kau selalu memberikan yang terbaik untukku

Kau mengajarkanku arti kehidupan ini

Kini aku sadar, apapun yang kau lakukan adalah contoh yang baik buat aku sekarang dan di masa yang akan datang

Apapun yang kau katakan itu penuh makna

Kelak aku ingin sepertimu,ibu..

Kau mampu mengatur waktu antara pekerjaan dan keluarga

Kau menyayangi dan disayangi semua orang disekelilingmu

You are my everything,mom..

I love you so much..

I wish Allah will unite us in His heaven, aamiin :')

Jadikanlah kami meridhoinya

"ketika salah satu anggota keluarga kita ada yang pergi untuk kembali kepada-Nya, saat itu pula anggota keluarga yang lain harus bersiap untuk menyusulnya", kurang lebih seperti itulah sepenggal taushiyah yang disampaikan salah satu ustadz malam itu, malam pertama tanpa kehadiran kakek tercinta.

Seorang lelaki luar biasa yang selalu setia terhadap istrinya, perhatian terhadap anak cucunya, kini telah pergi untuk kembali kepada-Nya. Tak ada yang mengira beliau akan pergi secepat itu. Perkataannya penuh dengan nasehat yang baru aku sadari akhir-akhir ini. Sejak kecil, aku sangat dekat dengannya. Rumah kami berdekatan, kalau ga aku yang datang ke rumahnya, nenek sama kakek yang sering datang juga ke rumahku.

Sosok yang optimis ini sering mengingatkan nilai-nilai agama dalam tiap kesempatannya. Aku juga sangat ingat kakek sering menceritakan kisah-kisah yang ada dalam Al Quran. Beliau tak pernah takut untuk mencoba sesuatu juga tak langsung percaya sama orang lain sebelum beliau membuktikannya.

Tak hanya keluarga yang merasa kehilangan, saudara, kerabat, teman, dan masyarakat sekitar pun merasakan hal yang sama. Karena beliau senang menolong orang lain yang membutuhkan bantuannya.

Ya Allah...terimalah semua amal ibadahnya, iman dan islamnya,

Ya Allah...tempatkanlah ia disisi-Mu, di syurga-Mu,

Ya Allah...pertemukanlah kami di syurga-Mu,

Ya Allah...berilah kesabaran, ketabahan, dan kekuatan kepada keluarga kami,

jadikanlah kami meridhoinya dan menjadikannya pengingat bagi kami untuk mempersiapkan waktu itu, karena tak ada seorang pun yang mengetahui kapan waktu itu akan tiba.

aamiin Ya Rabb... 

Dinamika UU SISDIKNAS dan Alasannya

No	Undang-Undang	Alasan Perubahan
1.	UU No. 4 Tahun 1950 jo UU No. 12 tahun 1954 tentang Dasar-Dasar Pendidikan dan Pengajaran di Sekolah untuk Seluruh Indonesia	Undang-undang ini lahir sebagai akibat dari perubahan sistem pemerintahan Indonesia pada saat itu, dari Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) berganti menjadi Negara Republik Indonesia Serikat, dan kembali lagi menjadi negara kesatuan. Sistem pendidikan nasional pada masa ini masih belum mencerminkan adanya kesatuan. Undang-undang Nomor 4 Tahun 1950 jo Undang-undang Nomor 12 Tahun 1954 hanya mengatur pendidikan dan pengajaran di sekolah, sementara penyelenggaraan pendidikan tinggi belum diatur. Undang-Undang yang mengatur penyelenggaraan Pendidikan Tinggi baru lahir pada tahun 1961 dengan disahkannya Undang-undang No. 22 Tahun 1961 tentang Penyelenggaraan Perguruan Tinggi.
2.	Undang-Undang No. 2 Tahun 1989 tentang Sistem Pendidikan Nasional	Berlakunya dua undang-undang dalam sistem pendidikan, yaitu Undang-undang Nomor 4 Tahun 1950 jo Undang-undang Nomor 12 Tahun 1954 dan Undang-undang No. 22 Tahun 1961 sering dipandang sebagai kendala yang cukup mendasar bagi pembangunan pendidikan yang berlandaskan Pancasila dan UUD 1945. Undang-undang tersebut, di samping tidak mencerminkan landasan kesatuan sistem pendidikan nasional, karena didasarkan pada Undang-undang Dasar Republik Indonesia Serikat, juga tidak sebagaimana diamanatkan oleh UUD 1945. Penyelenggaraan pendidikan yang diatur dengan dua undang-undang yang berlainan menyebabkan konsolidasi dalam perwujudan satu sistem pendidikan nasional – seperti yang dikehendaki oleh UUD 1945 Pasal 31 Ayat (2) – belum terlaksana sepenuhnya. UU No.2/1989 memberikan arah terwujudnya satu sistem pendidikan nasional, dengan salah satu penegasan bahwa sistem pendidikan nasional dilaksanakan secara semesta, menyeluruh, dan terpadu.
3.	Undang-Undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional	bahwa Undang-undang Nomor 2 Tahun 1989 tentang Sistem Pendidikan Nasional tidak memadai lagi dan perlu diganti serta perlu disempurnakan agar sesuai dengan amanat perubahan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945

Sumber: Gumono. 2010. Undang-Undang Sisdiknas dari masa ke masa.(online). (http://gumonounib.wordpress.com/2010/06/23/undang-undang-sisdiknas-dari-masa-ke-masa/, diakses 7 Oktober 2012)

Steps in teaching

This semester, I am studying an English language part 3 that we must teach civic education using an English language. If I try hard, I believe I can do it. Keep spirit, fitrii :D
The steps in teaching:

• Greeting
• Small talks
• Checking attendants
• Reviewing
• Bridging : BKOF (building knowledge of field)
• Opening
• Explaining
• Concluding
• Asking quetion/evaluation
• Giving assigment
• Closing

I got it from my English teacher in college :D

***to be continue*** :)

Story of My English Teacher

When I was second grade of junior high school, I had an English teacher. He always made our class interesting. No students were sleepy and talked each other while he was teaching. He understood our condition that were in age of puberty. He often united our study with boy's class. So, we knew many friends from class it. Althought we were so attractive, he could coordinated us. The homework gave by him were very variation. Such as made a poetry, write a diary everyday, sang a song which recorded to the cassete, etc. We were so nice studied with him. He always gave us a support. The teacher like him not only made the students understand the material but also made us always spirit.

*I am so sorry if my grammar was wrong, I just try to exercise my language :D

Ko bisa?

ko bisa ya catatan resep aku yang satu ini ada di urutan pertama search engine google? halaman pertama lagi,hehe. Padahal masih blog amatiran tapi syukurlah kalo memang bermanfaat. Pantesan tiap harinya postingan resep kentang mustofa ini makin naik ratingnya,hehe.

Hierarki Peraturan Perundang-undangan Indonesia

Pengertian Peraturan Perundang-undangan  yang dimaksud di sini adalah keseluruhan susunan hierarki Peraturan Perundang-undangan yang berbentuk undang-undang ke bawah, yaitu semua produk hukum yang melibatkan peran lembaga perwakilan rakyat bersama-sama dengan pemerintah ataupun melibatkan para pemerintah karena kedudukan politiknya dalam rangka melaksanakan produk legislatif yang ditetapkan oleh lembaga perwakilan rakyat bersama-sama dengan pemerintah menurut tingkatannya masing-masing (Asshiddiqie, 2010: 264).

Sumber : Asshiddiqie, Jimly. (2010). Konstitusi dan Konstitusionalisme Indonesia. Jakarta: Sinar Grafika.

Sistem pemerintahan di Indonesia mengalami berbagai perubahan dalam peraturan perundang-undangan dengan melihat dasar hukumnya. Yaitu:

Undang-Undang No. 1 Tahun 1950

Hierarki Peraturan Perundang-undangan mulai dikenal sejak dibentuknya undang-undang No.1 tahun 1950 yaitu peraturan tentang jenis dan bentuk peraturan yang dikeluarkan oleh pemerintah pusat yang ditetapkan pada tanggal 2 Februari 1950.Dalam Pasal 1 Undang-Undang No.1 tahun 1950 dirumuskan sebagai berikut :Pasal 1Jenis peraturan-peraturan pemerintah pusat ialah :

• Undang-Undang dan Peraturan Pemerintah pengganti Undang-Undang
•  Peraturan Pemerintah
• Peraturan Menteri

Ketetapan MPRS No. XX/MPRS/1966

Dalam konteksnya dengan sistem norma hukum Indonesia tersebut, berdasarkan TAP MPRS No.XX/MPRS/1966 dalam lampiran II-nya Tentang Tata Urutan Peraturan Perundang-Undangan  Indonesia berdasarkan UUD 1945 sebagai berikut;

• UUD 1945
• Ketetapan MPR
• Undang-Undang/Perpu
• Peraturan Pemerintah
• Keputusan Presiden
• Peraturan Pelaksana lainnya; seperti Peraturan  Menteri, Instruksi Menteri dan lain-lainnya.

TAP MPR No. III/MPR/2000

Pasal 2

Tata urutan Peraturan Perundang-undangan merupakan pedoman dalam pembuatan aturan hukum di bawahnya.Tata urutan Peraturan Perundang-undangan Republik Indonesia adalah:

• Undang-Undang Dasar 1945
• Ketetapan Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia
• Undang-Undang
• Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang (Perpu)
• Peraturan Pemerintah
• Keputusan Presiden
• Peraturan Daerah

Undang-Undang No. 10 Tahun 2004

Pasal yang mengatur tentang jenis dan hierarki Peraturan Perundang-undangan terdapat pada pasal 7, yang dirumuskan sebagai berikut :

Pasal 7

Jenis dan hierarki Peraturan Perundang-undangan adalah sebagai berikut :

• Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945;
• Undang-Undang / Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang;
• Peraturan Pemerintah
• Peraturan Presiden
• Peraturan Daerah

Undang-Undang No. 12 Tahun 2011

Peraturan Perundang-undangan saat ini, diatur dalam Undang-Undang No.12 Tahun 2011, yang terdiri dari :

• UUD 1945
• Ketetapan MPR
• UU/peraturan Pemerintah Pengganti  Undang-Undang
• Peraturan Pemerintah
• Peraturan Presiden
• Peraturan daerah Provinsi
• Peraturan Daerah Kabupaten /Kota